Penampilan serta karakternya yang menarik juga bulu halus yang mereka miliki telah berhasil mencuri perhatian para kalangan anak dan bahkan dewasa sekali pun seperti penulis ini yang udah terlanjur jatuh cinta ama kelinci.
Saat ini pun penjual kelinci hias sangat mudah dan banyak ditemui, banyak peternak/breeder yang menjual berbagai jenis kelinci hias, kita juga dapat menemukan penjual kelinci hias di internet.
Namun membeli kelinci hias di peternak, sangat disarankan untuk kualitas yang didapat. Biasanya mereka ingin membeli sepasang kelinci jantan dan betina.
 |
| perbedaan kelinci jantan dan betina |
Kelinci jantan dan betina
Langsung saja, penulis akan mengupas apa saja perbedaan antara kelinci jantan dan kelinci betina pada umumnya.
Apa sih perbedaan kelinci jantan dan betina?
Kelinci jantan & Ciri-cirinya
Sebenarnya, cara mengetahui jenis kelamin pada kelinci jantan pada umumnya tidak lah terlalu sulit. Hal yang harus anda lakukan pertama adalah dengan pegang kelinci tersebut, kemudian angkat dan balikan tubuhnya. Selanjutnya perhatikanlah pada bagian bawah dekat ekor kelinci jantan tersebut, kemudian tekan kulit luarnya, biasanya tepat di bagian atas anus terdapat semacam tabung yang berwarna pink dan tertutup bulu, serta tidak ada belahan.
ciri-ciri kelinci jantan
Apabila terdapat tabung dan tidak ada belahan, maka itulah organ kelamin penis kelinci jantan. Selain itu kelinci pejantan yang telah berusia di atas 3 minggu biasanya dari segi kepala memiliki bentuk yang cukup unik, dan sedikit tampak seperti balok kotak pada rupanya.
Biasanya bobot pada kelinci pejantan pun biasanya akan lebih kecil dari bobot yang dimiliki kelinci betina walaupun mereka dari spesies yang sama. Pada saat cuaca panas tiba, biasanya kelinci pejantan akan memperlihatkan tonjolan testikelnya ketika saat dia duduk atau pun sedang tiduran. Namun pada umumnya tonjolan testikel pada kelinci pejantan tidak akan terlihat saat musim dingin.
Pada karakteristik yang di miliki kelinci pejantan, umumnya kelinci tersebut akan lebih ramah, akrab dan bersahabat dengan siapa saja atau hewan lain di sekitarnya. Kelompok kelinci pejantan juga memiliki rasa penasaran yang sangat tinggi.
Kelinci betina & ciri-cirinya
Kemudian bagaimana dengan cara mengetahui jenis kelamin pada kelinci betina? Ada berbagai cara yang harus anda lakukan untuk memastikan kelinci tersebut apakah betina atau bukan. Hal yang pertama yang harus anda lakukan adalah dengan memegang kelinci tersebut, lalu angkat dan balikan tubuhnya.
Coba anda perhatikan pada bagian di bawah ekor tepat di bagian atas anusnya. Bila anda melihat dan mendapatkan sebuah gandukan dengan celah, maka itulah ciri utama pada kelinci betina. Posisi gandukan dengan anus biasanya akan berdekatan, sehingga agak sulit untuk melihatnya karena tertutup bulu.
 |
| perbedaan kelamin kelinci betina doe |
Ciri kelinci betina
Selain memperhatikan pada bagian kelamin betina tsb, ada hal lain lagi yang bisa kita lihat. Dengan memperhatikan ukuran dan bobot pada kelinci kelinci tersebut. Namun umumnya kelinci betina akan memiliki bobot yang lebih besar dari kelinci pejantan. Meskipun mereka berasal dari satu spesies yang sama jenisnya bobot ukuran pada kelinci betina akan lebih besar.
Untuk ukuran bentuk kepala pada jenis kelinci betina akan memiliki bentuk kepala yang lebih bulat, lalu pada bagian lehernya akan terdapat lipatan kulit dan bulunya. Karakteristik pada kelinci betina memiliki ciri umum yang cenderung pendiam.
Secara personalitas pada kelinci betina mereka cukup seimbang antara agresif dan protektif. Kelinci betina juga memiliki sifat yang cukup ramah, dan bersahabat pada lingkungan di sekitarnya, trutama pada manusia meski tak seramah seperti halnya kelinci pejantan.
Demikianlah sharing dan ulasan penulis mengenai "
perbedaan kelinci jantan dan betina", kesimpulanya adalah cara termudah yaitu dengan membalikkan kelinci serta melihat perbedaan pada bentuk kelaminnya.Dengan demikian anda akan bisa membedakan & menentukan kelamin mereka jantan atau betina. Semoga bermanfaat
