Macam-macam Jenis Pakan Kelinci Hias lengkap yang sehat
Kelinci merupakan hewan mamalia yang memiliki pencernaan yang sangat rentan, sehingga tidak sedikit orang yang memelihara kelinci hias, namun berujung pada kematian disebabkan salah dalam memberikan Pakan kelinci.
Selain hijauan kelinci juga membutuhkan pakan yang mengandung protein, karbohidrat, abu, vitamin ( A,B,D,E ), hidrat arang, serat kasar, dan lemak.
Untuk kelinci liar, pemenuhan akan kebutuhan pakan ini tentu tidak begitu masalah. Mereka dapat mencari dan mengatur sendiri keseimbangan pakannya dengan memilih berbagai macam pakan yang ada di alam. Namun untuk kelinci peliharaan atau ternakan, tentu kebutuhan pakan ini menjadi tanggung jawab sang peternak kelinci. Jenis dan jumlah pakan yang diberikan sangat menentukan pertumbuhan, kesehatan, dan perkembangbiakan dari kelinci-kelinci peliharaan tersebut.
Berikut ini adalah jenis jenis pakan kelinci hias yang sehat, aman serta direkomendasikan :
Aneka Makanan Kelinci Hias
Hijauan
Ada beberapa jenis Hijauan seperti rumput dan sayuran yang tidak cocok untuk sistem pencernaan kelinci sehingga menyebabkan diare. Macam-macam hijauan yang aman antara lain berupa
rumput lapangan, daun pisang, daun lamtoro, daun ubi jalar, daun kembang sepatu, daun kacang panjang, daun pepaya, daun jagung, daun talas, dll. Serta dapat juga diberikan limbah sayuran seperti kangkung, wortel, daun brokoli, sawi, caisim, dll. Kelinci yang hanya diberikan hijauan saja biasanya pertumbuhannya akan lambat dan tidak dapat mencapai berat maksimal.
Perlu diperhatikan sebelum diberikan kepada kelinci hijauan harus dilayukan terlebih dahulu. Hal ini ditujukan untuk mengurangi kadar air, mempertinggi serat kasar, serta menghilangkan getah dan racun yang bisa membuat kelinci kembung dan mencret.
Biji-bijian
Sangat baik diberikan terutama pada kelinci bunting dan menyusui karena mengandung protein yang tinggi. Jenisnya antara lain adalah jagung, padi, kacang hijau, kacang tanah, dan gandum. Namun karena harganya mahal makanya biasanya peternak menggunakan alternatif pengganti yaitu bekatul, ampas tahu, bungkil kelapa, dan bungkil kacang tanah. Sebelum diberikan kepada kelinci, biji-bijian tersebut harus dihaluskan terlebih dahulu.
Pemberian biji-bijian pada anak kelinci dapat mempercepat pertumbuhannya sehingga dapat mencapai bobot maksimal setelah dewasa.
Hay
Adalah pakan cadangan untuk menghadapi kemarau panjang yang membuat hijauan menjadi sulit diperoleh, serta sebagai alternatif pakan bagi kelinci yang terserang mencret. Merupakan rumput awetan yang dipotong menjelang berbunga. Dikeringkan secara bertahap agar kandungan gizinya tetap terjaga. Beberapa jenis pakan yang bisa dijadikan hay antara lain adalah rumput cakar ayam, rumput ginting, rumput kalamenta, rumput jampang, rumput gajah, pucuk tebu, daun kacang-kacangan, daun pisang, daun lamtoro, dll.
Umbi-umbian
Dapat diberikan sebagai pakan tambahan atau selingan. Jenisnya antara lain ubi jalar, ganyong, uwi, talas, dan singkong.
Konsentrat/Pelet
Pelet & konsentrat merupakan makanan buatan pabrik yang khusus diproduksi untuk pakan kelinci. Umumnya pelet atau makanan buatan ini kandungan nutrisinya sudah disesuaikan dengan pertumbuhan kelinci dengan aturan pakai menurut usia kelinci.
Sama seperti rumput Timothy Hay, kita bisa mendapatkan pelet kelinci di petshop terdekat. Namun sebaiknya pelet diberikan sebagai makanan selingan saja, artinya jangan terlalu sering diberikan dengan porsi melebihi pemberian makanan alami.
Berfungsi untuk meningkatkan nilai gizi dari pakan. Selain itu, pemberian konsentrat juga mempermudah penyediaan pakan. Terdiri dari pelet ( pakan olahan pabrik ), bekatul, ampas tahu, bungkil kelapa, dan bungkil kacang tanah. Jika kandungan dari pelet sudah mencukupi kebutuhan, maka kelinci dapat juga tidak diberikan hijauan sama sekali.